Kamis, 27 Agustus 2020

Misteri Petra Yordania Pesona Kota Batu Tua Destinasi Penting Sejarah Dunia Terungkap Pembelajaran Umat Manusia

Misteri kota Petra yang hilang ditemukan pergi bernama Petra Yordania telah dinobatkan menjadi situs bersejarah dunia dari tahun 2007. Julukan The Lost City ini sudah membelalakan mata seluruh global dengan keindahan kagum maha karya insan sanggup mewujudkan sebuah kota yg begitu latif dengan cara memahat hingga ke dalam perut gunung batu. Keahlian inilah yg membangun para traveler semua global ingin mengetahui sejarah Petra Yordania sebagai kota batu tua yg sudah masuk dalam sejarah peradaban dunia yg wajib diketahui sebagai akibatnya mendapat pembelajaran apa yg sebenarnya terjadi menjadi akibatnya ditemukan pergi misalnya kini ini.

Poto oleh: commons.wikimedia.org
Poto oleh: alterra.cc

DIBALIK MEGAHNYA PAHATAN BATU PETRA YORDANIA

Petra yg terletak pada wilayah Amman Yordania merupakan sebuah kota batu yang sudah hilang berdasarkan permukaan bumi selama ratusan tahun ditemukan balik dan mampu dilihat sang traveler Indonesia

Pada waktu itu Petra adalah sebuah kota yang makmur berbentuk sebuah Kerajaan yang bernama Nabatean yang didirikan oleh Raja Aretas IV pada masa sekitar 9 - 40 Sebelum Masehi dengan ibu kota dari Nabath. Sekarang telah menjadi simbol dari negara Yordania sebagai destinasi paling favorit disenangi oleh wisatawan seluruh dunia termasuk Indonesia. Julukan sebagai kota yang sangat baik berdirinya dan sangat sulit ditembus musuh bahkan lokasi Petra pada waktu itu terhindar dari badai pasir yang selalu muncul pada waktu tertentu. Dilihat dari geografinya Petra terletak di daratan rendah diapit oleh Gunung Hor membentuk sayap di timur Wadi Araba, sebuah lembah yang sangat luas di mulai dari Laut Mati hingga sampai ke Teluk Aqaba dengan ketinggian antara 800 - 1.396 dpl.

Zaman pada waktu itu masih dalam serba keterbatasan sudah terwujud sebuah peradaban manusia memiliki ilmu pengetahuan yang tinggi terlihat adanya peninggalan sebuah pengairan kota mengalirkan air bersih ke seluruh penduduk dengan sistem teknologi pompa hidrolik karena kota terletak di sebuah lembah makan pengariran bisa berjalan dengan baik.

Mengunjungi ke kota Petra ini sekitar 200 km arah selatan kota Amman Yordania yang bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda empat selama 5 jam perjalanan ini terhampar kota yang kering bebatuan yang merupakan nuansa sendiri menuju ke pusat situs yang akan anda kunjungi.

PETRA SEBUAH KOTA PERDAGANGAN DUNIA.

Lokasi yang penuh dengan bebatuan tersembunyi dengan tebing yang sangat terjal ini sebagai lokasi yang sangat ideal untuk sebuah kota mandiri pada zaman itu. Tempat ini hanya bisa dilewati pada celah sempit pegunungan ke arah barat daya ataupun ke arah timur pada sebuah canyon yang terbentang sejauh +/- 1,5 km dengan kedalaman +/- 200 meter bernama Siq sebagai jalan utama dengan lebarnya hanya +/- 2 meter.

The Siq in Jordan. Poto oleh: internationaltraveller.com

Pertra berarti Batu berupa kota yang berisi dengan bebatuan besar yang dihuni oleh penduduk yang pandai memahat batu hingga menjadi sebuah bangunan megah yang luar biasa indah yang bisa menebus perut batu dengan cara memahat. Dari bangunan yang tersisa saat ini terlihatlah sebuah makam raja pada reruntuhan gedung theater yang bisa menampung sekitar 4000 penonton berikut dengan beberapa fasilitas yang ada seperti taman dan lainnya. Meskipun pada masa sekarang terlihat kuno tetapi pada masa itu penduduk Petra telah memiliki sebuah peradaban dan mempunyai teknologi yang sangat tinggi serta adanya ruangan khusus pertemuan seperti ini untuk sebuah sosialisi penduduk dan para saudagar. Ditambah lagi sebuah teknologi sistim pompa hidrolik untuk mengalirkan air sampai ke rumah penduduk sudah bisa tercipta dengan baik dan sempurna. Suku yang membangun kota Petra yang memahat batu ini bernama Suku Nabatean yang juga bisa mewujudkan teknologi terowongan air dengan sistem teknologi hidrolik ini untuk mengangkat air bisa berjalan dengan baik sehingga kota Petra menjadi sebuah kota mandiri.

Keahlian mereka telah bisa membuat saluran air di bawah tanah yang terbuat dari tanah dengan menggalinya dan ada pula yang terbuka serta bentuk pipa yang masih terlihat dengan baik walau sudah ada kerusakan karena berjalannya waktu.

ASAL MULA SEJARAH RUNTUHNYA PETRA

Sejarah menceritakan bahwa Petra sebagai ibu kota dari Nabath ini merupakan sebuah pusat kota perdagangan dengan menggunakan Karavan. Kota mandiri yang memiliki sistem pengairan yang baik yang dapat dijadikan sebagai sebuah benteng yang mengontrol lalu lintas rute perdagangan penting dari Gaza -> Bushra -> Damaskus Utara -> Aqaba di Laut Merah -> sepanjang gurun hingga sampai ke teluk Persia.

Asal mula suku Nabatean ini menurut para ahli belum diketahui dengan pasti dimana mereka terkenal dengan kelompok yang suka melakukan pengembara ke seluruh penjuru dengan membawa kawanan domba dan unta.

Pada waktu itu penduduk Petra menyembah berhala dengan kenyakinan mereka yang anut ini terlihat bekas di pahatan gedung batu yang mereka buat yang bisa anda lihat sampai sekarang ini sebagai bukti sejarah.

Pada akhir abad ke 5 SM ini dengan tingginya lalu lintas perdagangan melewati Petra ini maka Suku Nabatean sudah mulai melakukan kebijakan ekonomi yang harus mereka terapkan yaitu pajak atau fee bahkan pajak bea cukai khusus untuk memasuki kota ini. Petra kala itu merupakan rute perdagangan dunia yang sangat penting di bagian selatan Yordania dan Laut Mati. Tumbuh kegiatan ekonomi yang sangat mempengaruhi kehidupan kota termasuk masyarakat.

Dengan kondisi ini Suku Nabatean yang awalnya pengembara sekarang menjadi seorang saudagar yang kaya sukses dengan perdangan barang-barang penting seperti rempah-rempah, dupa, gading, dan lainnya tentu berasal dari daerah tetangga seperti India bagian timur serta selatan Arab.

Sangat tingginya lalu lintas perdagangan ini kota Petra secara kontiniu mempertahankan kemakmuran mereka dengan sistem ekonomi yang mereka terapkan sehingga menjadi kota internasional yang berkembang pesat sangat unik dan mempunyai peradaban.

Pada awalnya sebuah kota batu sebagai kota pertahanan tetapi dengan berkembangnya waktu menjadi kota metropolitan dengan penduduk puluhan ribu yang menjadi sebuah kota perdanganan sangat penting untuk lalu lintas barang penting dari Timur Tengah ke Eropa harus melewati Petra.

Sekitar 106 SM kota Petra ini diserang oleh Romawi dengan mencaplok kota Petra sehingga menjadi lemah dan sistem perdagangan yang telah tercipta saat itu menjadi lumpuh hancur dan mulai pudar. Akhirnya Petra menjadi kota yang ditinggalkan. Romawi menguasai wilayah ini dan Petra pun dipengaruhi beberapa arsitektur yang ada disana.

PETRA DITEMUKAN KEMBALI.

Setelah terkubur sekian ribu tahun lamanya kemudian kota Petra ini ditemukan kembali dimulai pada waktu 1812 seorang petualangan dari Swiss melakukan misi untuk mencari keberadaan kota ini bernama Johann Ludwig Burckhardt. Dia mendapatkan informasi kota Petra ini dari suku Badui yang hidup di sekitar wilayah itu dengan menyamar untuk medapatkan informasi penting kota Petra ini dan akhirnya ditemukan dan diperkenalkan ke seluruh dunia, dan sampai sekarang telah dikunjungi lebih dari satu juta wisatawan per tahun untuk melihat keajaiban dunia sejak tahun 2007 ini.

KILAS SEJARAH ISLAM HADIR DI PETRA.

Sebagi kota yang telah disiarkan oleh BBC sebagai quotes mereka "Ini adalah satu dari 40 tempat yang harus anda lihat sebelum mati" telah membius seluruh traveler dunia dan Indonesia melihat keunikan kota ini masih tetap berlangsung sampai sekarang bahkan mencari informasi mengenai sejarah Petra untuk melengkapi pengetahuan sejarah kota mandiri seperti ini pada waktu itu begitu ramai sekarang hanya menjadi puing bebatuan kering dan tidak berdaya.

Data dari Republika yang berhasil dihimpun oleh Plesirankotatua catat bahwa Hadis tak menjelaskan secara langsung kota Petra, namun Bangsa Arab Kuno yang dinamai dengan Anbath Asy-Syam. Menurut kitab Al-Qamus al-Islami adalah sebuah kota yang sangat indah dan menakjubkan ini bangsa Arab kuno yang bermukim di Semenanjung Sinai dan Harun.

Menurut Dr Syauqi Abu Khalil kota Petra sempat hilang dari permukaan bumi dan peradaban manusia selama 500 tahun tepatnya berakhir Perang Salib pada abad ke 12 M.

Kota yang diyakini bahwa di puncak Jabal Harun disanalah Nabi Harun dimakamkan oleh Nabi Musa. Rasulullah SAW diduga juga pernah datang ke gunung tersebut bersama Paman beliau Abu Thalib pada saat melakukan perdagangan ke Syam [Suriah]. Serta tadisi Arab juga meyakini bahwa Petra sebuah tempat dimana Nabi Musa A.S memukulkan tongkatnya ke batu hingga keluarlah air dari batu tersebut, terlihatlah di kota itu ada nama sebuah tempat yang bernama Wadi Musa untuk menyebutkan lembah sempit tersebut.

Sekitar abad ke 14 dibangunlah sebuah masjid di tempat tersebut berkubah warna putih yang bisa dilihat di area Petra. Konon waktu itu Nabi Harun tiba di lokasi tersebut ketika Nabi Musa membawa umatnya keluar dari negara Mesir yang dikejar oleh kerajaan Firaun. Sampai sekarang mesjid ini banyak dikunjungi oleh traveler Muslim seluruh dunia.

PELAJARAN SEJARAH PETRA DARI SUDUT ISLAM.

Plesirankotatua menautkan sejarah Petra ini dari sudut Islam. Setiap kejadian ada pembelajaran bagi umat manusia, dengan diberi pengetahuan yang melebihi dan mempunyai kemampuan keahlian untuk membuat sebuah peradaban dengan membangun gedung dengan pahatan batu tidak ada manusia yang bisa menandinginya sampai sekarang tetapi hanya kepada Allah SWT lah zat yang menjadikan hal itu semua dengan kekuasaan-Nya. Teguran manusia ini sudah di firmankan di QS Al-Fajr 89: 6-9

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

أَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِعَادٍ - 89:6

إِرَمَ ذَاتِ الْعِمَادِ - 89:7

الَّتِي لَمْ يُخْلَقْ مِثْلُهَا فِي الْبِلَادِ - 89:8

وَثَمُودَ الَّذِينَ جَابُوا الصَّخْرَ بِالْوَادِ - 89:9

artinya: Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu berbuat kepada kaum 'Aad?. Yaitu penduduk Iram yang mempunyai bangunan-bangunan yang tinggi yang belum pernah dibangun di sebuah kota seperti itu di negeri-negeri lain. Dan kaun Tsamud yng memotong batu-batu besar di lembah.

QS Al-A'raaf 7:74

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

وَاذْكُرُوا إِذْ جَعَلَكُمْ خُلَفَاءَ مِن بَعْدِ عَادٍ وَبَوَّأَكُمْ فِي الْأَرْضِ تَتَّخِذُونَ مِن سُهُولِهَا قُصُورًا وَتَنْحِتُونَ الْجِبَالَ بُيُوتًا ۖ فَاذْكُرُوا آلَاءَ اللَّهِ وَلَا تَعْثَوْا فِي الْأَرْضِ مُفْسِدِينَ - 7:74

Artinya: Dan ingatlah olehmu di waktu Tuhan menjadikam kamu pengganti-pengganti (yang berkuasa) sesudah kaum 'Aad dan memberikan tempat bagimu di bumi. Kamu dirikan istana-istana di tanah-tanahnya yang datar dan kamu pahat gunung-gunungnya untuk dijadikan rumah; maka ingatlah nikmat-nikmat Allah dan janganlah kamu merajalela di muka bumi membuat kerusakan.

Vidio dari "official RCTI' ini bisa menjadi ilustrasi singkat yang bisa anda saksikan misteri Petra di Yordania sebagai pembelajaran bagi kita semua.

BIAYA PERJALANAN KE SITUS PETRA YORDANIA.

Untuk mengunjungi objek wisata Petra sangat murah dan terjangkan, untuk masuk ke dalam situs bersejarah ini anda harus mempersiapkan sejumlah dana 90 JOD atau sekitar USD 130 untuk sekali masuk transit di Yordania tidak menginap. Tetapi hal ini bisa anda siasati menginap di kota Amman biaya bisa dipangkas setengahnya. 50 JOD untuk one day pass, 55 JOD untuk two days pass, serta 60 JOD untuk 3 days pass.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar