Setelah mempunyai keluarga anda sudah mulai ekonomis bagaimananpun cara berhemat uang belanja dimulai menurut sehari-hari, mingguan, bahkan bulanan. Sebagai mak tempat tinggal tangga yang sangat ketat
 |
| Poto oleh: magazine.job-like.com |
1. Uang Masuk Masuk Dalam Sistem Amplop.
Metode ini sebagian keluarga telah diterapkan dan cukup efektif. Setelah uang masuk dari suami tentu anda sebagai ibu rumah tangga langsung membagi dan masukan ke dalam amplop yang telah bertulisan pos pengeluaran penting keluarga. Siapkan beberapa amplop yang telah menjadi prioritas pengeluaran dan pastikan jumlah yang anda hitung tersebut memang sesuai dengan kalkulasi yang telah dihitung dengan cermat smart.
TIPS: setiap amplop masukan sejumlah uang yang telah anda persiapkan dimulai dari pengeluaran rutin, dapur, listrik, dan sebagainya. Setiap kebutuhan uang tunai di masing-masing pos ini anda bisa mengambil dengan jumlah yang akan dibayar. Jangan pernah subsidi dengan pos lain karena akan memusingkan saat kebutuhan lain tersebut kekurangan uang.
2. Jangan Selalu Beli Barang Bermerek.
Memang benar barang bermerk sangat disukai tetapi untuk kebutuhan rumah tangga sebaiknya pilih barang yang masih setara dengan barang bermerek tetapi harganya berbeda jauh. Apalagi pada saat promo yang dilakukan oleh pasar swalayan yang akan menggoda para ibu rumah tangga yang sudah pasti akan tergiur dengan acara seperti ini. Memang mereka memberikan program beli satu gratis satu, diskon sekian persen, dan sebagainya. Sebelum anda menentukan pilihan harus surveicek harga barang yang sama dari merek yang berbeda apakah harga yang mereka tawarkan itu sepadan atau malah jauh lebih mahal dari produk sejenis. Anda tidak usah malu melakukan hal ini karena manajemen rumah tangga untuk cara-menghemya-uang sudah dimulai dari proses belanja.
TIPS: membeli barang kebutuhan rumah tangga seperti sebaiknya jangan setiap hari. Anda bisa program setiap 15 hari belanja agar bisa mengerem kebutuhan yang tidak perlu masuk dalam kantong belanja. Pastikan komparasi harga sebelum membeli sebaiknya dilakukan agar cara-menghemat-uang-belanja yang anda inginkan bisa terlaksana dengan baik.
3. Susun Barang Belanjaan Dengan Baik.
Setiap anda habis belanja sudah tentu pasti akan dimasukan ke dalam lemari dan susun lah. Semua barang yang telah menjadi kebutuhan sehari-hari ini tentu akan menjadi perhatian dan letakan sesuai dengan tempatnya. Misalnya, beras langsung dimasukan ke tempat beras atau lemari beras, dan kebutuhan lain minyak goreng, bumbu, serta lainnya di lemari khusus agar perputaran barang yang telah di beli bisa terpakai seluruhnya.
TIPS: jangan pernah barang belanjaan ini tidak diatur dan berantakan di lemari. Karena bisa membuat anda tidak mengetahui ketersedian barang yang masih banyak masih saja dibeli. Semua barang ini harus habis dipakai atau digunakan sebagai bahan untuk proses memasak dan kebutuhan makan keluarga. Setelah habis stok di lemara baru beli kembali.
4. Selalu Siapkan Daftar Belanjaan Untuk Menu Masakan.
Untuk sajiaan masakan keluarga ada jenis dan variasinya. Anda akan selalu membuat daftar yag lengkap bahan apa saja yang akan dibeli dan digunakan pada hari aktifitas. Sesuaikan dengan kebutuhan jumlah anggota keluarga agar belanjaan yang telah dibeli habis dan tidak ada tersisa. Cara ini tentu akan sangat direkomendasikan dan anda sudah bulai menghemat-uang-belanja dari pos dapur dan makanan.
TIPS: jika jumlah yang dibeli diluar prediksi anda bisa manfaatkan pasar tradisional terdekat untuk membeli semua kebutuhan. Jangan beli bahan-bahan utama dapur sebagai bahan dasar untuk memasak karena harganya jauh di supermarket karena harganya jauh lebih mahal. Apabila anda hitung jumlah ini secara terus menerus uang belanja dari pos ini bisa anda mhemat cukup besar.
5. Jangan Buang Struk Belanja.
Setelah anda melakukan belanja sudah tentu pasti ada struk belanja atau nota pembelian. Jangan dibuang dan simpan di dokumen pembelanjaan dan akhir bulan bisa anda total berapa jumlah belanja yang telah terjadi untuk satu bulan penuh. Jika ada belanja di pasar tradisional tentu banyak tidak memiliki struk belanja, anda bisa mencatatnya berapa jumlah belanja yang dilakukan di pasar tradisional tersebut.
TIPS: dengan menyimpan struk belanja ini anda secara otomatis bisa menghitung berapa jumlah pengeluaran yang telah terjadi untuk satu bulan. Dengan adanya informasi ini berarti anda sudah mulai mengerem kebutuhan yang tidak perlu sehingga cara-menghemat-uang seperti ini sudah mulai diketahui. Struk belanja ini bukti pengeluaran yang telah dibeli jika stoknya cukup untuk bulan depan anda tidak perlu lagi membeli. Beli lah sesuai kebutuhan saja.
6. Sebelum Membeli Lakukan Komparasi Harga.
Cara-menghemat-uang-belanja-sehari-hari memang harus dilakukan komparasi harga. Harga sangat sensitif sekali untuk pengeluaran belanja keluarga. Anda harus pastikan barang yang telah anda beli ini memang murah dari merek produk lainnya. Setelah melakukan komparasi harga dan ada pula program diskon tertentu makan sebaiknya anda memilih tema produk seperti ini. Tentu dengan potongan harga ini setelah anda melihat harga normal produk yang dijual di hari biasa.
TIPS: program belanja murah ini biasanya dilakukan oleh supermarket di akhir pekan karena pada waktu inilah keluarga Indonesia banyak melakukan shoping untuk kebutuhan per minggu atau bulanan. Jadi jangan sia-sia kan kesempatan untuk mendapatkan harga murah ini saat harga kebutuhan rumah tangga sudah mulai merangkak naik.
7. Gunakan Uang Tunai Saat Transaksi.
Jangan pernah menggunakan kartu kredit untuk melakukan pembayaran. Kadang anda lupa dengan kartu kredit anda bisa leluasa melakukan pembelian, pemikiran seperti ini sebaiknya dihindari. Sudah tentu pasti transaksi ini akan anda bayar ditunda waktunya jika anda lengah makan anda akan dikenakan bunga yang akan dibebankan saat jatuh tempo. Gunakan uang tunai atau kartu debit anda saat melakukan transaksi karena lebih aman dan bisa mengerem untuk membeli barang yang tidak diperlukan.
TIPS: dengan menggunakan uang tunai anda merasa tenang tidak ada kewajiban lagi untuk membayar hutang kartu kredit. Dengan selesai transaksi berarti anda telah memulai cara-menghemat-uang-belanja secara smart dan cermat sesuai dengan kebutuhan saja. Uang yang seharusnya tidak perlu keluar bisa anda simpan untuk kebutuhan lain yang jauh lebih bermanfaat.
8. Update Informasi Diskonan.
Tentu mendapatkan potongan harga anda harus update informasi program diskon ini. Biasanya program seperti ini banyak diberlakukan saat akhir pekan, dekat hari lebaran, liburan sekolah, hingga akhir tahun. Untuk program lainnya tentu disesuaikan dengan supermarket yang akan menggelar acara yang sangat disukai oleh ibu rumah tangga. Diskon berarti harga murah dengan potongan sejumlah harga maksimal 20%-25% untuk produk rumah tangga. Memang untuk menarik konsumen rumah tangga untuk membeli barang dan saatnya pengelola supermarket untuk membersihkan gudang akan mengadakan acara ini untuk menghabiskan semua produk lama yang akan diganti dengan produk baru.
TIPS: update informasi ini memang dari berbagai media sosial hingga brosur yang dibagikan oleh para sales yang akan disebar ke seluruh rumah tangga. Manfaatkan informasi ini dengan bijak dan sesuaikan dengan kebutuhan saat itu. Jika ingin membeli lebih pastikan sesuaikan dengan budget yang masih bisa dikeluarkan untuk stok bulan depan.
PENUTUP.
Hal yang sangat dinanti memang program diskonan ini yang tentu akan memberikan nilai lebih, diakhir tulisan ini ada sedikit masukan kepada anda yang ingin memanfaatkan program diskon dari beberapa pusat perbelanjaan untuk memenuhi semua kebutuhan untuk skala rumah tangga.
1. Sadar Diri.
Untuk membeli barang diskonan harus sesuaikan dengan kebutuhan bukan asal beli. Beli barang yang memang menjadi kebutuhan penting yang akan digunakan bahkan dipakai oleh anda dan keluarga.
2. Jangan Kalap Seperti Orang Gila.
Konsumen lain mungkin ada anda lihat begitu kalap seperti orang gila membeli semuanya walaupun barang yang diambil tidak dibutuhkan sama sekali. Anda jangan mengikuti pola seperti ini karena akan membahayakan uang belanjaan yang telah anda persiapkan. Pilih pilah barang yang sesuai dengan kebutuhan dan bayar lah dengan uang tunai.
3. Beli Barang Penting Prioritas.
Sebanyak jenis barang yang masuk dalam program belanja diskon ini anda sudah mengetahui barang mana yang menjadi prioritas. Barang prioritas ini sudah tentu akan dipakai keseharian, selalu dibeli, dan akan bermanfaat bagi seluruh keluarga. Anda bisa teliti dengan bijak barang mana saja yang akan menjadi incaran jangan terpengaruh dengan barang diskon lain yang menggoda.
4. Barang Diskon Harus Bebas Cacat.
Sebagaimana diketahui barang diskon mungkin ada cacat dari saat proses produksi. Anda harus teliti dengan seksama setiap detilnya agar tidak kecewa setelah sampai di rumah. Biasanya produk diskonan seperti ini menjurus kepada barang penting yang akan digunakan oleh seluruh keluarga. Teliti dengan baik sebelum transaksi.
5. Pelajari Barang Incaran.
Memang unggukan barang diskonan ini memang sangat banyak jumlahnya, salah satu diantara harus sesuai dengan kriteria yang anda pilih yaitu masih kondisi baik dan tidak ada rusak. Untuk menghabiskan stok gudang dari supermarket atau departemen store memang konsumen tidak mengetahui kondisinya harus di cek satu per satu agar barang pilihan tersebut memang masuk dalam daftar belanjaan anda nanti.
Melakukan penghematan uang memang harus ada kontrol dari diri sendiri agar uang yang akan dihemat memang segera terwujud. Cara-menghemat-uang-belanja-sehari-hari-dan-bulanan ini juga bisa diaplikasikan secara mingguan. Buanglah sifat boros dan kendaliak uang belanjaan ini secara baik dan konsisten agar peluang uang bocor boros tidak mampir di keuangan anda. Harus selalu fokus terhadap catatan daftar dan disiplin lah saat melakukan transaksi.
Tags: cara menghemat uang belanja sehari hari, cara menghemat uang belanja mingguan, cara menghemat uang belanja dapur, cara menghemat uang belanja ibu rumah tangga, cara mengatur uang belanja agar tidak boros, cara menghemat pengeluaran sehari hari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar