Pekerjaan yg dilakukan oleh para penyelam profesional melakukan kegiatan penyelamatan korban kecelakaan pesawat udara yang belakangan ini terjadi ada terapi yang wajib mereka lakukan sang seluruh para penyelam yang terlibat waktu sehabis melakukan semua aktifitas yg sangat heroik menyelam pada kedalaman air bahari sampai sekian puluh meter demi mencari korban yang karam bersama bangkai pesawat. Pertolongan yang sangat diapresiasi ini tentu wajib mengikuti terapi hiperbarik buat memulihkan kesehatan secara total supaya kestabilan kondisi tubuh pergi normal misalnya semula harus dilakukan apabila nir akan menaruh dampat tidak baik terhadap kesehatan. Fenomena ini kami berdasarkan plesirankotatua berhasil menghimpun seluruh keterangan menurut aneka macam sumber mayoclinic.Org
Apa-itu-terapi-oksigen-hiperbarik?
Banyak yang dilakukan terapi oksigen hiperbarik adalah terapi yang menggunakan oksigen murni yang bertekanan di ruangan tertentu atau pada tabung. Terapi ini sudah menjadi standar pengobatan untuk mengatasi penyakit dekompresi akbibat bahaya dari aktifitas menyelam termasuk scuba diving dan aktigitas penyelaman untuk penyelamatan para penumpang pesawat yang jatuh pada peristiwa tertentu. Situasi lain juga bisa mengobati dengan terapi oksigen hiperbaik ini untuk beberapa penyakit serius lainnya seperti gelembung udara yang ada di pembuluh darah, hingga luka yang tidak kunjung sembuh akibar dari kecelakaan, diabetes, atau radiasi.
Pada saat pasien yang akan melakukan terapi oksigen hiperbarik ini berada pada tekanan udara yang sangat kuat atau tinggi sekita tiga kali dari tekanan normal. Pada kondisi ini organ paru-paru pasien akan mampu mengumpulkan oksigen lebih banyak jika dibandingkan pernafasan normal biasa dan tekanan yang standar. Akibatnya darah akan membawa oksigen ini ke seluruh area tubuh dan mampu melawan bakteri yang jahat dan mampu merangsang zat sebagai faktor untuk pertumbuhan sel sel utama sehingga proses penyembuhan bisa terwujud dengan baik dan sempurna.
Kenapa harus ikut terapi oksigen hiperbarik?
Sebagaimana kita ketahui bahwa jaringan tubuh butuh oksigen untuk meningkatkan seluruh fungsi masing-masing menjadi lebih baik. Jika jaringan tubuh terjadi kerusakan atau terluka maka jaringan tersebut butuh banyak sekali oksigen memperbaiki dan bisa mempertahankan hidup. Nah, terapi oksigen hoperbarik ini sangat diperlukan sekali dilakukan agar kadar jumlah oksigen yang ada di dalam darah cukup. Proses untuk meningkatkan jumlah kadar oksigen ini tentu membutuhkan waktu untuk mengembalikan ke tahap normal dari gas yang ada di dalam darah dan jaringan untuk sembuh dan melawan semua akibat infeksi yang mungkin timbul.
Terapi oksigen hiperbarik juga bisa untuk beberapa penyakit lainnya.
Tidak hanya untuk scuba diving atau penyelam profesional aksi penyelamatan saja tetapi ada beberapa pasien lainnya yang juga bisa melakukan terapi oksigen hiperbarik ini untuk mendapatkan proses penyembuhan secara total.
#1. Penyakit Dekompresi.
Pasien penyakit dekompresi ini situasi saat aliran darah dalam tubuh terhambat karena adanya perubahan tekanan udara secara tiba-tiba. Perubahan ini bisa saja terjadi pada saat terbang atau menyelam sehingga terjadi perubahan tekanan secara mendadak ini akan mengakibatkan muncul gelombang udara di dalam pembuluh darah atau eboli. Terapi ini berguna untuk mengecilkan gelembung yang ada dalam pembuluh darah tadi akibar perubahan secara mendadak dengan terapi oksigen hiperbarik.
#2. Keracunan Gas Karbon Monoksida.
Kondisi pasien yang terhirup gas karbon monoksida ini terjadi pada saat berada di dalam kendaraan yang sedang nyala AC terlalu lama sehingga pembuangan gas kendaraan berlebih masuk ke dalam kabin mobil terhirup oleh penumpang. Keracunan ini akan mengakibatkan kematian, jika pasien dapat di tolong makan terapi oksigen hiperbarik ini sangat efektif untuk menghilangkan kadar jumlah gas karbon monoksida yang ada dalam darah dengan tekanan gas yang cukup tinggi.
#3. Dapat Menyembuhkan Luka.
Khusus pasien yang mempunyai luka yang cukup sulit sembuh maka terapi oksigen hiperbarik ini sangat direkomendasikan. Pada umumnya disaat luka tubuh mampu dengan sendirinya untuk sembuh dengan menutup kembali luka, tetapi ada kasus tertentu tubuh sulit untuk sembuh dan harus dibantu seperti luka akibat penyakit diabetes atau ulukus dekubitus. Kondisi inilah tubuh kekurangan oksigen dan proses penyembuhan ini menggunakan jumlah oksigen sangat tinggi dalam darah. Apabila jumlah telah cukup maka tubuh dapat mampu bekerja untuk sembuh menyembuhkan luka dengan menutup bagian yang rusak.
#4. Pasca Penyembuhan Pasien Cangkok Kulit.
Setelah dokter melakukan cangkok kulit di bagian tubuh tertentu akibat kecelakaan maka pasca penyembuhan yang lebih cepat direkomendasikan menggunakan terapi oksigen hiperbarik agar operasi cangkok kulit yang telah dilakukan tidak terganggu peredaran darah disekitar kulit dan proses penyatuan kulit ini menjadi lebih cepat. Khusus bagi pasien yang menerima cangkok kulit maka akan terjadi gangguan peredaraan darah dan proses penyatuan kulit ini tentu akan menjadi masalah juga. Kedua jenis kondisi ini tetap juga bisa mengikuti terapi ini agar darah mengandung jumlah kadar oksigen yang cukup dan proses penyembuhan yang diinginkan lebih cepat dari jadwal yang telah diteliti oleh para dokter.
#5. Terjadinya Infeksi Jaringan Lunak.
Kondisi lain juga bisa menggunakan terapi oksigen hiperbarik ini disaat jaringan lunak menjadi rusak oleh bakteri. Treatment terapi ini mampu mempercepat penyembuhan infeksi dengan mempercepat kematian bakteri di jaringan lunak yang terinfeksi. Khusus bakteri abaerobik yang suka hidup pada kondisi oksigen rendah, dengan memberikan supplai oksigen dengan tekanan tinggi dalam darah maka jaringan yang rusak tersebut mampu memperbaiki diri dan proses penyembuhan luka bisa dipercepat, bakteri yang ada di jaringan bisa cepat mati.
#6. Lain-lain.
Sebenarnya tidak hanya kasus seperti ini saja proses penyembuhan lain juga bisa dilakukan dan proses bisa dipercepat dengan hyperbaric oxigen theraphy ini. Keampuhan dalam proses penyembuhan tentu sebagai cara terbaik agar pasien bisa beraktifitas kembali seperti semula tanpa butuh waktu lama. Kasus lainnya bagi pasien seperti cedera organ akibat radiasi. luka bakar, penyumbatan pada pembuluh darah mata, anemia, dan lain sebagainya. Pastinya dokter ahli akan memilih cara terbaik bagi pasien yang membutuhkan pertolongan di saat terapi ini harus dilakukan secepatnya dengan mempertimbangkan resiko yang mungkin akan timbul.
BAGAIMANA-PROSEDUR-TERAPI-OKSIGEN-HIPERBARIK.
Pasien yang ingin mengikuti penyembuhan dengan terapi oksigen hiperbarik ini ini termasuk para scuba diving dan penyelam yang telah melakukan pengangkatan para penumpang pesawat yang tenggelam ada beberapa prosedur yang harus diikuti. Treatment yang akan dilakukan berada di tabung atau ruangan hiperbarik yang telah tersedia. Saat sekarang ini sudah tersedia dua pilihan yaitu Monoplace Hyperbaric khusus untuk satu orang pasien saja melakukan terapi, dan Multiple Hyperbaric dapat menampung lebih dari satu orang tergantung kapasitas daya tampung untuk satu alat ini. Seluruh aktifitas terapi dan pemeliharaan ruangan terapi ini dijaga sangat ketat sekali dan harus steril dari aktifitas umum.
 |
| Poto oleh: newsnetwork.mayoclinic.org |
Jangan perlu khawatir, terapi ini tidak perlu adanya rawat inap. Dengan waktu yang cukup untuk satu kali terapi maka pasien akan diberikan baju khusus. Setelah steril pasien yang akan melakukan terapi akan masuk ke ruangan khusus terapi dimana situasi yang diharapkan tetap santai selama melakukan aktifitas terapi. Banyak dari pasien dalam posisi duduk nyaman selama treatment ini.
Prosedur yang cukup ketat dimana petugas akan melakukan pemeriksaan ruangan harus terbebas dari bahan yang mudah terbakar dan setelah semuanya telah sesuai dengan standar operating procedur makan petugas akan meninggalkan pasien di ruangan hiperbarik dan akan memulai terapi dengan meningkatkan tekanan udara yang direkomendasikan. Pasien selama melakukan terapi akan terasa gendang telinga terasa tertekan akibat dari tekanan udara yang ada di ruangan treatment. Untuk mengurangi rasa tertekan di gendang telinga sangat mudah sekali, pasien hanya melakukan menelan ludah atau menguap sehingga terjadi proses penyamanan tekanan udara di organ telinga.
Lamanya terapi oksigen hiperbarik ini +/- 2 jam dan selalu dipantau oleh petugas memastikan pasien yang melakukan tretament tetap dalam keadaan stabil. Setelah maasa treatment telah selesai makan petugas akan mulai menurunkan tekanan udara yang berada disekitar ruangan terapi menjadi normal kembali. Pasien yang telah melakukan terapi akan dipersilahkan istirahat sejenak sebelum melakukan aktifitas rutin. Jumlan berapa banyak terapi ini dilakukan tergantung dari diagnosa dan rekomendasi dari dokter.
PASCA AKIBAT DILAKUKAN TERAPI OKSIGEN HIPERBARIK.
Apabila pasien telah melakukan terapi oksigen hiperbarik ini ada beberapa akibat atau efek yang akan dirasakan yaitu tubuh terasa lapar, letih, lesu. Butuh waktu untuk memulihkan tidak terlalu lama tubuh akan hilang dan pasien dapat melakukan aktifitas lagi. Rekomendasi terbaik dari dokter adalah, untuk mendapaykan hasil yang lebih maksimal dan tuntas sebaiknya terapi ini dilakukan beberapa kali, jumlah untuk masing-masing pasien tentu berbeda tergantung dari jenis penyakit yang diderita oleh pasien tersebut. Khusus kasus terhirupnya gas monoksida dibutuhkan tiga kali treatment, bahkan ada penyakit tertentu bisa mendapatkan terapi hingga 40 kali.
Jika pasien yang melakukan pengobatan tertentu setelah melakukan terapi ini maka dokter akan memberikan obat tambahan agar maksimal hasil bisa didapatkan. Dengan adanya kombinasi tindakan harus didasarkan diagnosa terbaik dan obat yang tepat untuk kesembuhan si pasien tersebut.
BIAYA-TERAPI-OKSIGEN-HIPERBARIK.
Untuk melakukan treatment seperti terapi di luar negeri biaya dimulai dari USD250 per sesi terapi atau USD10.000 sampai dengan 40 sesi.
RESIKO MENGUNAKAN TERAPI OKSIGEN HIPERBARIK.
Setiap tindakan yang akan dilakukan harus dilihat efek sampaing atau resiko yang mungkin timbul. Terapi oksigen hiperbarik ini metode yang paling efektif dilakukan dan sangat kecil sekali efek samping atau komplikasi lainnya yang mungkin timbul. Tetapi ada beberapa efek samping tetapi sangat jarang terjadi harus tetap diperhatikan untuk masing-masing pasien yang mungkin saja terjadi tergantung dari riwayat lainnya.
#a. Rasa tidak nyaman saat melakukan terapi.
#b. Untuk penglihatan seperti rabun jauh pasca terapi.
#c. Adanya cedera yang akan terjadi di telinga.
#d. Adanya cedera pada paru-paru.
#e. Terjadinya kebakaran atau ledakan yang mungkin terjadi di sekitar ruangan terapi akibat benda yang mudah terbakar.
PENUTUP.
Untuk mendapatkan terapi oksigen hiperbarik ini memang sangat efektif sekali proses penyembuhan, khususnya untuk para penyelam scuba diving atau penyelam yang telah melakukan pekerjaan pengangkatan jenazah dari kecelakaan pesawat belakangan ini terjadi. Tidak menutup kemungkin untuk penyakit berat lainnya juga efektif dalam proses penyembuhan. Efek samping yang ditimbulkan sangat minim sekali bahkan sangat jarang terjadi, maka rekomendasi yang paling efektif untuk ditambah saat melakukan pengobatan pada dokter. Diskusikan dengan dokter anda saat melakukan tindakan penyakit tertentu apakah bisa ditambahkan terapi oksigen hiperbarik mempercepat masa penyembuhan untuk penyakit yang anda derita sekarang ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar