Setelah anda membaca adanya bala terjatuhnya pesawat udara menurut televisi atau media cetak ada rasa takut, was was, gugup naik pesawat menjadi akibatnya aviophobia sanggup saja terjadi dan enggan menentukan transportasi ini buat perjalanan. Khusus bagi anda yang pertama kali naik pesawat udara buat menuju ke rute eksklusif memang rasa khawatir tingkat tinggi menjadi fenomena tersendiri bahkan merasa ngeri melihat kisah dibalik terjatuhnya pesawat namun ada cara yg relatif digdaya buat mengatasi rasa takut buat naik pesawat yg mampu anda coba & menentukan transportasi udara ini menjadi cara terbaik buat cepat hingga ke tujuan mampu anda gunakan di saat yg akan tiba, berikut tips mudahnya:
#1. Sebelum Traveling Sebaiknya Konsultasi Ke Dokter Psikolog.
Memang ada rasa syok sanggup saja terjadi dalam traveler, dan rasa ketakutan yang akan dirasakan ini harus dibantu sang seseorang dokter pakar khususnya psikolog secepatnya. Teknik inspeksi
#2. Berserah Diri Kepada Allah SWT Agar Perjalanan Ini Tetap Terlaksana Dengan Baik.
Sebagai makhluk ciptaan-Nya sebaiknya kita selalu berserah diri kepadaNya dan semua hal positif akan anda rasakan setelah menunaikan seluruh kewajiban anda sebelum terbang, khusus anda muslim telah melakukan ibadah sholat lima waktu. Jika anda beragama lain tentu sesuai dengan agama masing-masing. Dengan berserah diri anda telah meringankan rasa beban takut di dalam pikiran dan hati sehingga melangkah terasa lebih nyaman dan menyenangkan traveling siap anda lakukan segera. Efek yang ditimbulkan adalah pikiran menjadi lebih tenang dan selalu positif, hal negatif akan sirna seketika rasa takut sudah mulai hilang.
#3. Biasakan Kembali Ke Bandara Dan Mulai Berani Melihat Pesawat Take Off dan Landing.
Efek yang akan dirasakan setelah datang ke Dokter Psikolog adalah sudah mulai jadwalkan waktu mengunjungi bandara untuk melihat pesawat saat take off dan landing. Membiasakan diri untuk melihat tentu akan mengukur kembali rasa optimis anda untuk naik pesawat kembali dan mulai biasa dengan suasana baru pasca tindakan yang telah dilakukan oleh dokter serta dekat pada sang Khaliq. Jadi, kebiasaan ini sudah bisa anda rasakan dengan muncul rasa nyaman tidak ada lagi rasa phobia yang ditakutkan sebelumnya sudah mulai sirna.
#4. Berikan Info Kepada Cabin Crew Bahwa Anda Ada Rasa Phobia Naik Pesawat.
Ada rekomendasi bagi anda yang mempunyai phobia naik pesawat setelah treatment dari dokter psikolog sebaiknya memberitahuan kepada pramugari bahwa anda masih dalam tahap penyembuhan. Momen saat pesawat dalam goncangan kuat atau turbelensi saat perjalanan nanti, di saat yang tepat pula cabin crew akan memberikan pertolongan segera atau mungkin di pindahkan lokasi tempat duduk di lokasi yang mudah untuk diakses. Jangan malu karena berhubungan dengan psikolog anda nanti saat pesawat lagi ada turbulensi atau goncangan.
Poto oleh: telegraph.co.uk |
#5. Yakin Akan Proses Penyembuhan Phobia Ini.
Proses penyembuhan memang tetap berjalan dan anda sebagai pasien dari seorang dokter tentu harus sekuat tenaga dalam kesabaran agar phobia terbang ini tetap bisa hilang sesuai dengan waktu yang diprediksikan oleh dokter. Tidak hanya itu saja, anda juga selalu mendekatkan diri kepada sang pencipta alam semesta karena Dia lah yang bisa membantu penyembuhan ini dengan doa dan menjalani semua kewajiban anda dalam ibadah. Selalu optimis proses yang akan anda lakukan sehingga hasil yang maksimal bisa didapatkan dalam waktu secepat mungkin. Aamiin.
#6. Memilih Kelas Utama Traveling Nanti.
Pindah kelas tempat duduk menjadi pilihan lain agar kenyamanan selama traveling nanti memang harus dilakukan. Rasa nyaman yang akan dirasakan saat berada di ruangan yang berbeda lebih baik dari kelas ekonomi ini mampu meminimalisir suasana phobia serta efek pelayanan dari cabin crew sebagai dampak psikologis lainnya menjadikan perjalanan anda terbebas dari phobia. Memang biaya yang dikeluarkan lebih mahal agar pasca tindakan yang telah anda lakukan bisa mengatasi rasa takut tidak muncul lagi.
#7. Alihkan Pikiranmu Dengan Kegiatan Lain Selama Terbang.
Menyibukan diri juga bisa memberikan efek baik dapat mengalihkan pikiran dengan kegiatan yang sangat bermanfaat. Bisa saja anda membaca, dan menggunakan laptop untuk menulis sehingga waktu selama perjalanan nanti bisa menghilangkan rasa phobia atau ketakutan di atas pesawat nanti. Atau menikmati fasilitas dari pesawat dengan nonton film atau mendengarkan lagu bisa memberikan efek menyenangkan selama perjalanan nanti. Tentu saja, anda lebih baik memilih jenis tipe pesawat dengan full service karena kenyamanan yang anda inginkan bisa terwujud tanpa ada wasa was was.
#8. Ukur Keberhasilan Treatment Dengan Simulator Penerbangan.
Dengan adanya alat simulator bisa anda coba untuk mengukur seberapa kuat tingkat keberhasilan pasca tindakan yang telah anda lakukan selama ini. Usaha untuk tetap sembuh dari phobia dan rasa takut ini tentu harus dicoba dan dapat menilai apakah diri anda sudah terbebas dari belenggu rasa takut naik pesawat. Keberhasilan sebuah perawatan memang harus diukur agar anda bisa merasakan seketika dan pastinya cara seperti ini juga baik untuk dicoba.
#9. Pilih Tempat Duduk Deretan Depan.
Semakin belakang anda duduk guncangan pesawat saat turbulensi sangat terasa sekali, dan pilih tempat duduk paling depan guncangan agak berkurang. Kenyamanan ini juga mempengaruhi suasana emosional jiwa apalagi anda yang masih ada rasa takut saat pesawat terjadi guncangan. Datang lebih awal jadi anda masih bisa memilih tempat duduk untuk deretan paling depan, sebaiknya minta kepada petugas check in di konter nanti untuk mendapatkan deretan terdepan agar kenyamanan selama terbang nanti bisa anda dapatkan.
#10. Sebelum Terbang Berdoa.
Berdoa memulai sebuah aktifitas sebaiknya anda lakukan agar beban yang terasa berat bisa menjadi lebh ringan termasuk saat anda menggunakan pesawat udara untuk melakukan traveling nanti. Tentu saja berdoa ini harus di iringi dengan pemilihan airline yang mempunyai tingkat keselamatan tinggi dan perusahaan tersebut memperhatikan perawatan pesawat tetap dalam kondisi sehat dan secara berkala akan selalu memperhatikan tingkat keyamanan. Jadi berdoa dan berusaha selalu bergandengan tangan agar keinginan selamat sampai di perjalanan tentu diingini oleh seluruh penumpang termasuk anda, rasa takut phobia atau was was bisa berkurang dengan pilihan yang tepat sebagai solusi terbaik untuk traveling nanti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar